Pelepasliaran Tukik September Ceria

Minggu, 17 September 2017. Selalu cerah dan ceria menyambut pelepasliaran tukik untuk kesekian kalinya. Kegiatan ini memang memberikan energi dan harapan bagi kelestarian makhluk hidup khususnya untuk spesies penyu yang diiringi oleh kelestarian manusia itu sendiri karena memaknai kehidupan dengan menghargai kehidupan makhluk lain.

Kegiatan diawali dengan diskusi bersama di kolam konservasi Pantai Samas yang diselingi dengan hiburan dari the gembelz aka gimbalz gembelz. Anak-anak yang tinggal di sekitar pesisir Pantai Samas turut antusias menyumbangkan puisi pada kegiatan pelepasliaran ini.

IMG_0914

Sehabis berdiskusi kami menanam mangrove di pesisir Pantai Samas. Mangrove yang kami dapatkan dari sahabat-sahabat samudera di Pantai Baros. Semoga kelak berguna dan dapat menyalurkan energi abrasi ke arah yang lebih baik menjadi tempat hidup bagi penerus kehidupan pantai.

 

Sore menjelang beserta tibanya perwakilan BKSDA yang hadir bak polisi dalam film India dan pulang sebelum acara pelepasliaran selesai. Namun hal tersebut tidak mengurangi rasa syukur, cerah dan ceria dalam kegiatan pelepasliaran tukik di Pantai Samas.

Terimakasih untuk sahabat-sahabat samudera dari IELC Solo, SMKN 1 Klaten, anak-anak Samas, the gembelz, dan sahabat-sahabat samudera lain yang tidak dapat kami sebutkan satu-persatu. Salam lestari.

 

Leave a comment